BloG ini berisi kumpulan tulisan menarik dari berbagai milis dan juga tulisan2 saya di beberapa milis. Topik yg menarik minat saya tentang manusia, kebudayaan, teknologi, management, marketing dan keagamaan...krn banyak posting menarik dari milis yg sayang kalau tidak di dokumentasi. Semoga ada gunanya... :P Silahkan dikomentari dan dikritisi jika ada hal-hal yg tidak sesuai dengan opini anda. Just feel free to write....OK...? :)

Monday, October 18, 2004

"BAHAYA CINTA DUNIA"

(HEDONISM,MATERIALIS,KONSUMTIF, SOPHAHOLIC, FOYA-FOYA DLL)

Diceritakan Nabi Isa AS pernah berkata, "Cinta dunia adalah sumber segala kesalahan. Di dalam harta kekayaan itu penyakit yang banyak sekali. Orang-orang yang ada disekitarnya bertanya, " Apakah penyakit itu?" Beliau menjawab, "Pemiliknya tidak akan selamat dari sifat berbangga diri dan angkuh. "Mereka berkata, "Bagaimana jika bisa selamat?" Nabi Isa AS menjawab, "Dia akan sibuk mengurusnya dan terlupakan dari dzikir kepada Allah."
Cinta dunialah yang memakmuran neraka dengan dipenuhi oleh para pelakunya. Zuhud terhadap dunialah yang memakmurkan surga dengan para pelakunya. Mabuk karena cinta dunia lebih berbahaya dari pada mabuk karena minum arak. Seorang yang mabuk karena cinta dunia hanya akan sadar ketika ia berada dikegelapan lahad.
Yahya bin Mu'adz berkata, "Dunia itu arak setan. Barangsiapa mabuk karenaya niscaya tidak akan sadar sampai ia berada diantara orang-orang yang sudah mati, menyesal bersama orang-orang yang merugi."
Paling tidak, cinta dunia akan melengahkan seseorang dari cinta kepada Allah SWT dan berdzikir kepadaNya. Nah
Barangsiapa dilengahkan oleh harta bendanya termasuklah ia ke dalam kelompok orang-orang yang merugi. Dan hati, jika telah lalai dari dzikrullah pasti setan menguasainya, dan disetir sesuai kehendaknya. Setan akan menipunya sehingga ia merasa telah mengerjakan banyak kebaikan, padahal ia baru melakukan sedikit saja.
Abdullah bin Mas'ud berkata,"Bagi semua orang didunia ini adalah tamu, dan harta itu adalah pinjaman. Setiap tamu pasti akan pergi lagi dan setiap pinjaman pasti harus dikembalikan." Para ulama berkata ,"Cinta dunia itu pangkal segala kesalahan dan pasti merusak agama ditinjau dari berbagai sisi :

Pertama, mencintainya akan mengakibatkan mengagungkannya. Padahal disisi Allah SWT dunia ini sangatlah remeh. Termasuk dosa besar, mengagungkan sesuatu yang dianggap remeh oleh Allah SWT"

Kedua. Allah SWT telah melaknatnya, memurkai, dan membencinya, kecuali yang ditujukan kepadaNya. Barangsiapa mencintai sesuatu yang telah dilaknat, dimurkai, dan dibenci oleh Allah SWT berarti ia menyediakan diri untuk mendapat siksa, kemurkaan Allah SWT, dan juga kebencianNya.

Ketiga, orang yang cinta dunia pasti menjadikannya senagai tujuan akhir dari segalanya. Pun ia akan berusaha semampunya untuk mendapatkannya. Padahal seharusnya ia melakukan itu untuk sampai kepada Allah SWT, sampai ke akhirat. Ia telah membalik urusan dan juga hikmah. Dalam hal ini ada da kesalahan. Pertama, ia menjadikan sarana sebagai tujuan . Kedua, ia berusaha mendapatkan dunia dengan amalan akhirat. Bagaimanapun ini adalah sesuatu yang terbalik, keliru, dan buruk. Hatinya benar-benar terbalik total. Begitulah cinta dunia. Ia bisa menghalangi seseorang dari pahala. Bisa merusak amal. Bahkan bisa menjadikannya sebagai orang yang pertama kali masuk neraka.

Keempat, mencintai dunia akan menghalangi seorang hamba dari aktifitas yang bermanfaat untuk kehidupan di akhirat. Ia akan sibuk dengan apa yang dicintainnya. Sehubungan dengan ini manusia terbagi menjadi beberapa tingkatan:
1. Ada diantara mereka yang disibukan oleh kecintaannya dari iman dan syariat.
2. Ada yang disibukan dari melaksanakan kewajiban2nya.
3. Ada yang disibukan sehingga meninggalkan kewajiban yang menghalanginya untuk meraih dunia, walaupun ia masih
melaksanakan kewajiban yang lain.
4. Ada yang disibukan sehingga tidak melaksanakan kewajiban dengan sebaik-baiknya. Dikerjakan bukan pada waktu
yang tepat.
5. Ada juga yang disibukan sehingga kewajiban yang dilaksanakan baru sekedar lahirnya saja. Para pecinta dunia
sangatlah jauh dari ibadah yang terkumpul disana lahir dan bathin.
6. Paling tidak, seorang pecinta dunia akan melalaikan hakekat kebahagiaan seorang hamba. Yaitu kosongnya hati selain untuk mencintai Allah SWT dan diamnya lisan selain berdzikir kepadaNya. Juga, tepatnya hati dengan lisan dan tepatnya hati dan lisan dengan Rabbnya.
Begitulah kerinduan dan kecintaan kepada dunia pasti membahayakan kehidupan akhirat, dan begitu pula sebaliknya.

Kelima, mencintai dunia menjadikan dunia sebagai harapan terbesar seorang manusia.

Keenam, pecinta dunia adalah manusia dengan azab paling berat. Mereka disiksa di tiga negeri; di dunia, di barzakh, dan di akhirat. Didunia mereka diazab dengan kerja keras untuk mendapatkannya dan persaingan dengan orang lain. Adapun dialam barzakh mereka diazab dengan perpisahan dengan kekayaan dunia dan kerugian yang nyata atas apa yang mereka kerjakan. Di sana tidak sesuatu yang menggantikan kedudukan kecintaannya kepada dunia. Kesedihan, kedukaan, dan kerugian terus menerus mencabik-cabik ruhnya, seperti halnya cacing dan belatung melakukan hal yang sama kepada jasadnya. Dan pecinta dunia diazab di kuburnya dan juga pada hari pertemuan dengan rabbnya. Allah SWT.

Ketujuh, orang yang rindu dan cinta kepada dunia sehingga lebih mengutamakannya daripada akhirat adalah makhluk yang paling bodoh,dungu,dan tidak berakal. Karena mereka mendahulukan khayalan dari pada kenyataan, mendahulukan kenikmatan sesaat daripada kenikmatan yang abadi, dan mendahulukan negeri yang fana daripada negeri yang kekal itu dengan kenikmatan semu. Manusia yang berotak tentunya tidak akan tertipu dengan hal semacam ini.

Yayat Supriyatna
Ph (6221) 626 8280
Fx (6221) 625 1503, 625 0223
Mobile Phone (0813) 11 16 1978

Ramadhan Special

Oleh : KH Abdullah Gymnastiar

ManajemenQolbu.Com : Alhamdullilaahhirrabil aa'lamin Allahuma Shalli 'Ala
Muhammad Wa'ala aliihi Washahbihii Ajma'in 'Amma Ba'du. Semoga Allah yang
Mengenggam langit dan bumi, membuka pintu hati kita semua agar dapat
memahami hikmah dibalik kejadian apapun yang menimpa dan semoga Allah
membimbing kita untuk bisa menyikapi kejadian apapun dengan sikap terbaik
kita.

Yaa, ayyuhal ladziina aamanuu khutiba 'alaikumush shiyaamu kamaa kutiba
'alal ladziina min qablikum la'allakum tattaquun,artinya \"Hai orang-orang
yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atas
orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa\" (QS: Al Baqarah :183)

Ayyaamam ma'duudaatin fa man kaana minkum marii dhan au'alaa safarin fa
'iddatum min ayyaamin ukhara wa 'alal ladziina yuthiiquunahuu fidyatun
tha'aamu miskiinin fa man tathawwa'a khairan fa huwa khairul lahuu wa an
tashuumuu khairul lahuu wa an tashuumuu khirul lakum in kuntum ta'lamuun,
artinya: \"yaitu dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barang siapa
diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan,lalu ia berbuka maka
wajiblah baginya berpuasa sebanyak hari yang ditinggalkannya itu pada
hari-hari yang lain.Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya
jika mereka tidak berpuasa, membayar fidyah (yaitu) memberi makan seorang
miskin; dan barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan,
maka itulah yang lebih baik baginya, dan berpuasa lebih baik bagimu jika
kamu mengetahui\". (QS:AlBaqarah 184)

Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan mengharapkan
pahala Allah maka diampuni dosanya yang terdahulu (H.R. Bukhari)

Saudara-saudaraku,Allah menciptakan kita bukan untuk kehinaan ataupun
kecelakaan, tetapi justru untuk kemuliaan dan kebahagiaan kita di dunia dan
akherat. Tidak ada kezaliman dari Allah, manusia sengsara dan celaka pasti
karena dia mendzalimi dirinya sendiri, setiap hari Allah sudah menciptakan
waktu-waktu yang sangat spesial diantaranya adalah sepertiga malam terakhir.
Barangsiapa yang melakukan sesuatu yang spesial pada waktu yang spesial
niscaya dia diperlakukan spesial pula oleh Allah.

Orang yang bangun malam, tahajud dengan benar dan istiqomah maka ahli
tahajud dijamin akan memiliki kedudukan yang terpuji dalam pandangan Allah
dan dibuat terpuji dalam pandangan orang yang beriman , dia juga akan
memiliki kata-kata yang mempunyai kekuatan, mungkin kata-katanya sederhana
tapi oleh Allah diberikan tenaga sehingga mepunyai daya sentuh, daya hujam,
daya gugah dan daya rubah, juga akan diberi jalan keluar dari
kesulitan-kesulitannya dan maqbul doanya.

Saudaraku,setiap minggu ada hari yang spesial yaitu hari jumat, Rasullulah
saw pun spesial penampilannya pada hari jumat, amalannya ditingkatkan dengan
amalan-amalan yang utama, Allah pun menjaminnya dengan gugurnya dosa dari
jumat-ke jumat, dan dalam satu tahun Allah menciptakan bulan spesial, bulan
yang penuh barokah, bulan yang benar-benar beda dengan bulan yang lain, hari
demi harinya berbeda, jam demi jamnya berbeda, detik demi detik berbeda
,begitu spesial !. dan siapapun yang memperlakukan detik demi detik di bulan
Ramadhan dengan perilaku spesial niscaya dia akan spesial dalam pandangan
Allah, siapakah yang spesial dalam pandangan Allah ?

Inna akramakum 'indallaahi atqaakum artinya \"Sesungguhnya semulia-mulia
kamu di sisi Allah ialah yang lebih taqwa di antara kamu\" (QS :
Alhujurat/49:13).

Orang yang paling dekat dengan Allah adalah yang berpredikat taqwa dan
Ramadhan la'allakum tattaquun adalah salah satu sarana menjadi orang yang
spesial dalam pandangan Allah.

Lihatlah kalau kita dispesialkan oleh orang tua, belum meminta sudah
dicukupi, selalu dijaga, kebutuhan kita dipenuhi, ketika kita meminta
diberi, ada yang menganiaya dilindungi ,itu baru manusia, Bagaimana kalau
kedudukan seorang hamba yang spesial Dalam pandangan Allah Yang Maha Tahu
segala kebutuhan dan harapan kita.

Maaf, makanya sebodoh-bodoh manusia adalah manusia yang melewatkan waktunya
di bulan Ramadhan dan dia tidak mendapat apapun. Oleh karena itu program
kita di bulan Ramadhan ini : kita tidak melakukan apapun kecuali yang
spesial terbaik dalam pandangan Allah.

Karena ini waktu spesial,maka kita bertekad tidak boleh melihat apapun
kecuali yang spesial, mata kita hanya melihat sesuatu yang Insya Allah
membersihkan hati, mata ini harus menjadi penambah ilmu, mata ini menjadi
penambah dzikir kita kepada Allah.

Apakah boleh melihat TV ?,tentu saja boleh tapi lihatlah hanya acara yang
spesial yang bisa mengembangkan iman kita dan membuat kita kagum kepada
Allah. Mata dan telinga ini adalah karunia Allah maka mata dan telinga ini
hanya akan melihat dan mendengar yang spesial di bulan yang spesial pula,
Subhanalloh.

Jangan membicarakan aib orang lain,ingat kita hanya mau mendengar sesuatu
yang membuat diri kita semakin dekat dengan Allah, daripada membicarakan
keburukan orang akan lebih baik jika kita membicarakan kebaikan-kebaikan
orang lain supaya bisa kita tiru. Jangan mendengarkan obrolan yang sia-sia,
apakah boleh mendengarkan lagu ? tentu saja boleh tapi dengarkanlah lagu
yang dapat menjadi amal, bicara boleh kalau bicara kebaikan \"fal yaqul
khairan auliyashmut\" saya tidak akan berkata kecuali kata-kata terbaik.
Tidak akan berkomentar kecuali komentar terbaik. Jangan ada komentar
negatif, karena sekali bicara didengar oleh Allah dan dicatat oleh malaikat.

Jangan ada lintasan hati, kepada orang yang beriman kecuali lintasan yang
baik saja.

\"Yaa ayyuhal ladziina aamanuj tanibuu katsiiram minazh zhanni inna
ba'dhazh zhanni itsmuw wa laa tajassasuu wa laa yaghtab ba'dhukum ba'dhan a
yuhibbu ahadukum ay ya'kula lahma akhiihi maitan fa karihtumuuhu wat
taqullaaha innallaaha tawwaabur rahiim\" Artinya: Hai orang-orang yang
beriman, jauhilah kebanyakan prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu
adalah dosa. Dan janganlah kamu mencari keburukan orang dan janganlah
sebagian kamu menggunjing atas sebagian yang lain. Adakah di antara kamu
suka memakan daging saudaranya yang mati? Maka kamu membenci (memakannya ).
Dan bertaqwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi
Maha penyayang (QS.: Al Hujurat/49:12)

Usahakanlah di bulan Ramadhan ini jangan sampai banyak keinginan duniawi,
kita harus shaum dari buruk sangka, kita harus memiliki keinginan untuk
memperbanyak amal ; untuk membagikan pakaian, makanan,parcel. Bershadaqahlah
juga misalnya dengan senyum, membersihkan masjid, mendoakan yang lain.

Ramadhan adalah bulan tawadhu', siapapun yang menjadikan waktu Ramadhan ini
penuh spesial ia akan berusaha untuk akrab dengan Al Quran dan shalatnya
diperbaiki, hanya orang yang mau melakukan yang spesial, yang khusus, yang
terbaik, di bulan ini, maka dialah yang menjadi orang yang spesial di sisi
Allah Swt.Amiin

Di bulan ramadhan ini yang terpenting sesudah meningkatkan ibadah seperti :
sholat dan membaca Alquran yaitu meningkatkan akhlak,akhlak itu yaitu
merespons kejadian apapun dengan sikap terbaik kita. Itulah yang
mudah-mudahan menjadikan Ramadhan ini kita menjadi manusia terbaik dalam
pandangan Allah Swt.***

Ramadhan : Syukur, Sadaqah dan Rizki

Maulana Sulthanul Awliya’ Syaikh Muhammad Nazhim ‘Adil

Ramadhan, Senin, 3 Desember 2001,
Lefke, Siprus Turki


Penyakit-penyakit ringan untuk dosa-dosa kecil,
penyakit-penyakit berat untuk dosa-dosa besar. Semoga
Allah tidak mencabut kita dari faiz Ramadhan…
Mengucapkan Bismillahir rahmaanir rahiim dalam
Ramadhan yang suci tidaklah sama dengan mengucapkannya
di bulan-bulan lain. Setiap perbuatan baik, amal
shaleh, dihitung 70 kali dalam bulan ini. Ramadhan
adalah bulan berkumpulnya ‘perhiasan dan emas’
berharga, karena Allah membalas amal-amal baik fauq-ul
‘ala.

Di setiap malam, barakahnya pun berbeda, 30 malam di
bulan Ramadhan adalah seperti 30 sumber mata air yang
satu berbeda dari yang lain. Allah memiliki begitu
banyak sumber, Dia-lah Jalla Jalaluhu… Mereka berpikir
ini adalah gurauan… Jangan pergi ke mana-mana tanpa
memiliki Wudhu! Syukur, ya Rabbi! Izinkanlah kami
memuji Nama Agung-Mu dengan lidah-lidah kami, ‘Allah
ya Jaliil… Allah dzul Jalaal!’ Mereka iri kepada kita
karena kita berdzikir dan menyebut nama-Nya…
Syukur…Syukur…Syukur! Jangan takut! Siapa yang
bersyukur tidak akan jatuh dari Sirath, Jembatan, tak
akan pula dia jatuh ke dalam Neraka, dan dia tak akan
mati karena penyakit yang mengerikan. Penyakit akan
lari dari orang yang tahu berterima kasih yang
mengucapkan ‘Syukur…’

Untuk setiap pengucapan Bismillahir rahmaanir rahiim,
ada tujuh puluh kali pahala. Apa pun yang kalian
lakukan dalam Ramadhan adalah berharga dan penuh
dengan barakah. Pahala yang diberikan di bulan ini
tidak diberikan di bulan-bulan lain… Maka berilah
(sedekah-red) dan jangan takut,Allah akan memberi
kalian. Suatu bangsa yang dikaruniai Allah dengan ilmu
yang banyak adalah bangsa Israel. Dengan ilmu dan
penemuan mereka, mereka berada di atas bangsa-bangsa
lain. Tak ada yang berada di depan mereka… Kini,
bahkan ada mesin teh yang dapat membuat tujuh macam
teh yang berbeda… Orang Yahudi juga membuat uang
kertas dan kini kita mempunyai kartu kredit.

Mereka begitu dekat dengan Setan, teman-teman kelas
pertama dari Setan, dan dia membisikkan pada mereka
apa yang mesti mereka lakukan… Di zaman dahulu, jual
beli dilakukan dengan Shalawat dan Basmalah, baik
pembeli maupun penjual mengambil bagian barakah
mereka. Dan barang-barangnya tidak pernah habis.
Kalian masih dapat melihat barakah ini di Makkah,
setelah salat malam, jutaan orang berbelanja, tetapi
di pagi hari kalian masih dapat melihat toko-toko itu
penuh seperti sebelumnya, tak ada yang hilang. Barang
dagangan pergi dan datang. Itu adalah karena barakah
yang Allah berikan pada tempat itu… Sekarang yang
dipakai adalah kertas, bukan lagi emas dan perak…

Allah berfirman, “Apa pun yang kalian berikan demi
Aku, tidaklah Aku terima, tetapi Aku kembalikan
kepadamu sepuluh kali lipat.” Ada lima macam sadaqah,
yang pertama sadaqah yang dibalas 1:1, yang kedua
adalah sadaqah yang dibalas 1:10, yang ketiga adalah
sadaqah yang dibalas 1:70, yang keempat adalah sadaqah
yang dibalas 1:700, dan yang terakhir adalah sadaqah
yang dibalas tanpa batas oleh Allah sendiri.
Balasan 1:1 adalah untuk sadaqah dengan uang haram,
uang yang misalnya diperoleh dari bank, karena
mengambil bunga tidak diperbolehkan dalam Islam.

Dan kalian harus tahu apa yang mesti dilakukan dengan
uang itu. Pernah ada seorang Arab kaya di London yang
menerima jutaan poundsterling untuk uang yang dia
simpan di bank. Dia menolak menerimanya karena dia
berkata bahwa dalam Islam itu tidak diperbolehkan,
tetapi pihak bank berkata bahwa mereka tidak dapat
mengambilnya kembali. Kemudian orang kaya itu
mengambil uang tersebut dan menyumbangkannya untuk
perbaikan suatu katedral di Inggris… Pahala untuk
sadaqah dari uang haram ini adalah 1:1.

Jika kalian memberi kepada seseorang yang datang
meminta pada kalian, pahala kalian adalah 1:10, jika
kalian berikan pada tetangga kalian yang miskin,
pahala kalian adalah 1:70. Jika kalian berikan pada
kerabat yang miskin, pahalanya adalah 1:700. Pahala
tanpa batas adalah bagi mereka yang memberikan uang
untuk memperkuat Islam, untuk membuatnya berdiri tegak
dan menjaganya tetap kokoh. Pahala itu tidak ditulis
oleh malaikat, tetapi oleh Allah sendiri dengan Tangan
Qudrah-Nya. Sebagai contoh adalah uang yang digunakan
untuk membangun atau memelihara masjid-masjid, dergah,
madrasah, waqif. Karena Allah lah yang memberi pahala
kepada kalian, mengapa kalian takut untuk memberi?

Allah berfirman, “Aku mengirimkan rezeki dengan jalan
dan cara yang tak diketahui dan tak diduga oleh
hamba-Ku.” Karena itu Allah tidak menginginkan ada
pegawai di masjid-masjid, adalah Atribut-Nya untuk
mengkaruniai hamba-hamba-Nya dengan cara-Nya. Mereka
tidak seharusnya makan dari Bait-ul Mal. Jangan ikat
diri kalian sendiri dengan membatasi hanya pada gaji,
ikatlah diri kalian sendiri kepada Allah! Tetapi, kita
berlari mengejar sampah-sampah dunia dan
mengumpulkannya. Kumpulkanlah permata! Semoga Allah
memberikan kita akal pikiran yang lebih berorientasi
terhadap akhirat. Jika kita tidak mencari akhirat
lebih dahulu, pikiran pun tidak berfungsi baik di
dunia… Buktinya, jika pikiran kita berfungsi dengan
baik, dunia ini tentunya sudah menjadi seperti surga.

Wa min Allah at Taufiq