BloG ini berisi kumpulan tulisan menarik dari berbagai milis dan juga tulisan2 saya di beberapa milis. Topik yg menarik minat saya tentang manusia, kebudayaan, teknologi, management, marketing dan keagamaan...krn banyak posting menarik dari milis yg sayang kalau tidak di dokumentasi. Semoga ada gunanya... :P Silahkan dikomentari dan dikritisi jika ada hal-hal yg tidak sesuai dengan opini anda. Just feel free to write....OK...? :)

Monday, October 18, 2004

Ramadhan : Syukur, Sadaqah dan Rizki

Maulana Sulthanul Awliya’ Syaikh Muhammad Nazhim ‘Adil

Ramadhan, Senin, 3 Desember 2001,
Lefke, Siprus Turki


Penyakit-penyakit ringan untuk dosa-dosa kecil,
penyakit-penyakit berat untuk dosa-dosa besar. Semoga
Allah tidak mencabut kita dari faiz Ramadhan…
Mengucapkan Bismillahir rahmaanir rahiim dalam
Ramadhan yang suci tidaklah sama dengan mengucapkannya
di bulan-bulan lain. Setiap perbuatan baik, amal
shaleh, dihitung 70 kali dalam bulan ini. Ramadhan
adalah bulan berkumpulnya ‘perhiasan dan emas’
berharga, karena Allah membalas amal-amal baik fauq-ul
‘ala.

Di setiap malam, barakahnya pun berbeda, 30 malam di
bulan Ramadhan adalah seperti 30 sumber mata air yang
satu berbeda dari yang lain. Allah memiliki begitu
banyak sumber, Dia-lah Jalla Jalaluhu… Mereka berpikir
ini adalah gurauan… Jangan pergi ke mana-mana tanpa
memiliki Wudhu! Syukur, ya Rabbi! Izinkanlah kami
memuji Nama Agung-Mu dengan lidah-lidah kami, ‘Allah
ya Jaliil… Allah dzul Jalaal!’ Mereka iri kepada kita
karena kita berdzikir dan menyebut nama-Nya…
Syukur…Syukur…Syukur! Jangan takut! Siapa yang
bersyukur tidak akan jatuh dari Sirath, Jembatan, tak
akan pula dia jatuh ke dalam Neraka, dan dia tak akan
mati karena penyakit yang mengerikan. Penyakit akan
lari dari orang yang tahu berterima kasih yang
mengucapkan ‘Syukur…’

Untuk setiap pengucapan Bismillahir rahmaanir rahiim,
ada tujuh puluh kali pahala. Apa pun yang kalian
lakukan dalam Ramadhan adalah berharga dan penuh
dengan barakah. Pahala yang diberikan di bulan ini
tidak diberikan di bulan-bulan lain… Maka berilah
(sedekah-red) dan jangan takut,Allah akan memberi
kalian. Suatu bangsa yang dikaruniai Allah dengan ilmu
yang banyak adalah bangsa Israel. Dengan ilmu dan
penemuan mereka, mereka berada di atas bangsa-bangsa
lain. Tak ada yang berada di depan mereka… Kini,
bahkan ada mesin teh yang dapat membuat tujuh macam
teh yang berbeda… Orang Yahudi juga membuat uang
kertas dan kini kita mempunyai kartu kredit.

Mereka begitu dekat dengan Setan, teman-teman kelas
pertama dari Setan, dan dia membisikkan pada mereka
apa yang mesti mereka lakukan… Di zaman dahulu, jual
beli dilakukan dengan Shalawat dan Basmalah, baik
pembeli maupun penjual mengambil bagian barakah
mereka. Dan barang-barangnya tidak pernah habis.
Kalian masih dapat melihat barakah ini di Makkah,
setelah salat malam, jutaan orang berbelanja, tetapi
di pagi hari kalian masih dapat melihat toko-toko itu
penuh seperti sebelumnya, tak ada yang hilang. Barang
dagangan pergi dan datang. Itu adalah karena barakah
yang Allah berikan pada tempat itu… Sekarang yang
dipakai adalah kertas, bukan lagi emas dan perak…

Allah berfirman, “Apa pun yang kalian berikan demi
Aku, tidaklah Aku terima, tetapi Aku kembalikan
kepadamu sepuluh kali lipat.” Ada lima macam sadaqah,
yang pertama sadaqah yang dibalas 1:1, yang kedua
adalah sadaqah yang dibalas 1:10, yang ketiga adalah
sadaqah yang dibalas 1:70, yang keempat adalah sadaqah
yang dibalas 1:700, dan yang terakhir adalah sadaqah
yang dibalas tanpa batas oleh Allah sendiri.
Balasan 1:1 adalah untuk sadaqah dengan uang haram,
uang yang misalnya diperoleh dari bank, karena
mengambil bunga tidak diperbolehkan dalam Islam.

Dan kalian harus tahu apa yang mesti dilakukan dengan
uang itu. Pernah ada seorang Arab kaya di London yang
menerima jutaan poundsterling untuk uang yang dia
simpan di bank. Dia menolak menerimanya karena dia
berkata bahwa dalam Islam itu tidak diperbolehkan,
tetapi pihak bank berkata bahwa mereka tidak dapat
mengambilnya kembali. Kemudian orang kaya itu
mengambil uang tersebut dan menyumbangkannya untuk
perbaikan suatu katedral di Inggris… Pahala untuk
sadaqah dari uang haram ini adalah 1:1.

Jika kalian memberi kepada seseorang yang datang
meminta pada kalian, pahala kalian adalah 1:10, jika
kalian berikan pada tetangga kalian yang miskin,
pahala kalian adalah 1:70. Jika kalian berikan pada
kerabat yang miskin, pahalanya adalah 1:700. Pahala
tanpa batas adalah bagi mereka yang memberikan uang
untuk memperkuat Islam, untuk membuatnya berdiri tegak
dan menjaganya tetap kokoh. Pahala itu tidak ditulis
oleh malaikat, tetapi oleh Allah sendiri dengan Tangan
Qudrah-Nya. Sebagai contoh adalah uang yang digunakan
untuk membangun atau memelihara masjid-masjid, dergah,
madrasah, waqif. Karena Allah lah yang memberi pahala
kepada kalian, mengapa kalian takut untuk memberi?

Allah berfirman, “Aku mengirimkan rezeki dengan jalan
dan cara yang tak diketahui dan tak diduga oleh
hamba-Ku.” Karena itu Allah tidak menginginkan ada
pegawai di masjid-masjid, adalah Atribut-Nya untuk
mengkaruniai hamba-hamba-Nya dengan cara-Nya. Mereka
tidak seharusnya makan dari Bait-ul Mal. Jangan ikat
diri kalian sendiri dengan membatasi hanya pada gaji,
ikatlah diri kalian sendiri kepada Allah! Tetapi, kita
berlari mengejar sampah-sampah dunia dan
mengumpulkannya. Kumpulkanlah permata! Semoga Allah
memberikan kita akal pikiran yang lebih berorientasi
terhadap akhirat. Jika kita tidak mencari akhirat
lebih dahulu, pikiran pun tidak berfungsi baik di
dunia… Buktinya, jika pikiran kita berfungsi dengan
baik, dunia ini tentunya sudah menjadi seperti surga.

Wa min Allah at Taufiq

0 Comments:

Post a Comment

<< Home